Evaluasi Purna Huni (EPH) Aspek Teknik Kebisingan Pada Ruang Kelas Persiapan SLB YPAC Manado
Abstract
Penelitian evaluasi purna huni (EPH) dilakukan pada ruang kelas persiapan anak berkebutuhan khusus SLB YPAC Manado yang bertujuan untuk menilai kinerja ruang kelas pada aspek teknik kebisingan dalam memenuhi kebutuhan dan kenyamanan kegiatan belajar. Proses EPH yang digunakan adalah investigatif dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif eksperimen yang menggabungkan hasil kuesioner dan alat ukur kemudian hasilnya dikomparasi dengan standar perancangan sebagai hasil kinerja ruang kelas. Hasil EPH dari analisa pengukuran, perhitungan, dan komparasi menunjukkan kinerja ruang kelas persiapan tunaghrahita SLB YPAC Manado belum memenuhi kebutuhan dan kenyamanan dalam menunjang kegiatan belajar anak tunagrahita dan terjadi sinkron dan kontradiktif antara hasil penilaian responden dan komparasi standar perancangan. Melalui penelitian EPH ini diberikan suatu rekomendasi perbaikan desain sebagai masukan perancangan ruang kelas yang sesuai untuk sekolah khusus ABK kedepannya.
Downloads
References
Anggraeni, E. (2021). Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa Tunanetra (SMPLB-A) di Surabaya. eDimensi Arsitektur Petra, 9(1), 145-152.
Brunner, I. M. I. M., & Rostiyanti, S. F. (2020). Kenaikan Tingkat Kebisingan Ruangan Kelas Akibat Pengaruh Penyejuk Udara dan Lalu Lintas. Jurnal Serambi Engineering, 5(1).
Cheriasari, C. (2018). Sekolah Luar Biasa Negeri Satu Atap Pontianak. JMARS: Jurnal Mosaik Arsitektur, 6(2).
Creswell, John W. (2009). Third Edition: Research Design Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Los Angeles, London, New Delhi, Singapore: SAGE.
Dalimunthe, K. T., & Sari, M. V. R. (2020). Hubungan Kebisingan dengan Konsentrasi Belajar Siswa di Sekolah MAS AL Washliyah 22 Tembung Kecamatan Percut Sei Taun Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Education and Development , 8(1), 381-381.
Danisworo, M. 1989. Post Occupancy Evaluation: Pengertian dan Metodologi. Dalam Seminar Pengembangan Metodologi Post Occupancy Evaluation. Jakarta: Usakti.
Devi, Z. V., & Susilo, G. A. (2021). Boarding School untuk Anak Berkebutuhan Khusus (Autisme) di kota Batu Tema: Arsitektur Perilaku. Pengilon: Jurnal Arsitektur, 5(02), 343-360.
Hidayat, M. Y., Hut, S., Purwanto, B., & Aryantie, M. H. (2020). Evaluasi Aplikasi Penghalang Bunyi di Lingkungan Sekolah dalam Tinjauan Persepsi dan Ekonomi. Ecolab, 14(2), 91-100.
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 48 tahun 1996 tentang standar baku tingkat kebisingan.
Kusuma, R. B. I., Suyatno, S., & Prajitno, G. (2022). Analisis dan Simulasi Optimasi Parameter Akustik Ruang pada Smart Classroom Departemen Fisika ITS. Jurnal Sains dan Seni ITS, 10(2), B7-B14.
Limanta, A. A. (2021). Sekolah Musik Kristen di Malang. eDimensi Arsitektur Petra, 9(1), 353-360.
Mangunwijaya, Y.B (1980). Pasal-Pasal Pengantar Fisika Bangunan. Jakarta: Gramedia
Mardiana, R., Arifin, B., & Machdar, I. (2018). Penilaian Kondisi Akustik Di Dalam Ruang Kelas Melalui Program Simulasi Odeon 5.0 (Studi Kasus: SMP Negeri 4 Banda Aceh). Jurnal Serambi Engineering, 3(1).
Mudjiyanto, B. (2018). Pola komunikasi siswa tunarungu di sekolah luar biasa negeri bagian B kota Jayapura. Jurnal Studi Komunikasi Dan Media, 22(2), 151-166.
Prasetyani, A., Iswanto, B., & Yulinawati, H. (2018, March). Kajian Tingkat Kebisingan Lingkungan pada Kawasan Pendidikan (Study of Ambient Noise Level in Education Areas). In Seminar Nasional Kota Berkelanjutan (Vol. 1, No. 1, pp. 86-96).
Purwojatmiko, B. H., & Salati, D. (2022). Unjuk Kerja Kondisi Akustik Ruang Kelas Pembelajaran: Desain Faktorial Umum. Jurnal Teknologi dan Manajemen, 20(2), 157-164.
Rimtya, I. G. A. A. R., Mustika, N. W. M., & Sugihantara, I. K. (2021). Redesain Gedung SLB/C Kemala Bhayangkari Dengan Pendekatan Arsitektur Inklusif Di Kabupaten Tabanan. Undagi: Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa, 9(2), 350-359.
Sabtalistia, Y. A. (2020). Perbaikan Waktu Dengung Ruang Kuliah dengan Optimalisasi Model Ruangan dan Jenis Material. Pawon: Jurnal Arsitektur, 4(01), 65-76.
Sangkertadi. (2006). Fisika Bangunan Untuk Mahasiswa Teknik, Arsitektur, dan Praktisi. Bogor: Pustaka Wirausaha Muda.
Satwiko, Parasato. (2008). Fisika Bangunan, Yogyakarta: ANDI.
Siahaan, B. N. (2021). Kriteria Desain Pusat Rehabilitasi Down Syndrome Dengan Pendekatan Arsitektur Perilaku. LOSARI: Jurnal Arsitektur Kota dan Pemukiman, 82-90.
Trixy, A., Yulinawati, H., & Iswanto, B. (2018, May). Kajian Tingkat Kebisingan di Kawasan Pendidikan SD Negeri 06 Tanjung Duren, Jakarta Barat (Study of Noise Level in Education Areas SD Negeri 06 Tanjung Duren, West Jakarta). In Seminar Nasional Kota Berkelanjutan (Vol. 1, No. 1, pp. 61-75).
Wastu, Y., & Yuniar, E. (2020). Pengaruh Penggunaan Elemen Akustik terhadap Kualitas Suara pada Ruang Audio Visual. SOSIOHUMANITAS, 22(1), 79-93
Widiastuti, M. U., & Cahyani, B. H. (2018). Persepsi Kebisingan dengan Motivasi Belajar pada Siswa SD. JURNAL SPIRITS, 8(2), 32-46.
Widodo, E., & Marcillia, S. R. (2020). Keterkaitan Kualitas Ruang Dengan Adaptasi Spasial Di Asrama Sekolah Luar Biasa. MODUL, 20(01), 66-74.
Copyright (c) 2023 Syafriyani Syafriyani, Nur Mutmainnah (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.